1.3.15

Pentingkah Media dalam Pembelajaran?

oleh: Anik Widiati

Dalam proses belajar mengajar banyak sekali kendala yang dialami selama kegiatan berlangsung, sehingga tujuan pembelajaran tidak bisa tercapai secara maksimal. Agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik, maka guru harus mengatasi kendala-kendala tersebut. Salah satu caranya dengan penggunaan media pembelajaran.

Media pembelajaran bisa digunakan sebagai alat bantu yang berfungsi melancarkan jalannya kegiatan belajar mengajar, agar tujuan pembelajaran tercapai dengan baik. Setiap mata pelajaran mempunyai tingkat kesukaran yang bervariasi, ada bahan pelajaran yang tidak memerlukan alat bantu, tetapi ada bahan pelajaran yang sangat sulit sehingga memerlukan alat bantu, karena memiliki tingkat kesukaran yang tinggi yang sulit diproses dan dicerna oleh siswa. Siswa juga akan merasa bosan dan kelelahan jika dalam proses belajar mengajar guru dalam memberikan penjelasan tidak fokus pada masalah dan simpang siur.
Media pembelajaran sebagai salah satu sumber belajar akan membantu guru memperkaya wawasan siswa. Aneka macam bentuk dan jenis media pembelajaran yang digunakan oleh guru menjadi sumber ilmu pengetahuan bagi siswa. Media sebagai sumber belajar diakui sebagai alat bantu auditif, visual dan audiovisual.
Implementasi “Penggunaan Media Sumber Belajar “ dalam proses belajar mengajar pada tingkat satuan pendidikan bukan sekedar luapan semangat desentralisasi yang berlebihan karena berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 5 ayat 1 yaitu” pengelolaan satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan minimal dengan prinsip manajemen yaitu dalam PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 29 ayat 1”.
Dimasa lalu dalam proses belajar mengajar guru merupakan satu-satunya sumber belajar. Kegiatan pendidikan cenderung masih tradisional. Contoh dalam berhitung siswa masih menggunakan kerikil, lidi, korek api, sehingga untuk menghitung dalam jumlah besar masih kesulitan. Kemudian dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi mulai ditemukannya mesin hitung yaitu kalkulator. Dengan kalkulator dapat menghitung lebih cepat dan jarang salah.
Selain alat hitung media pendidikan yang lain juga mengalami perkembangan, sehingga media tidak hanya sebagai alat bantu tetapi sebagai sumber balajar. Dalam proses belajar mengajar ada media yang hanya mengandalkan kemampuan suara saja (radio, cassette, recorder, piringan hitam), dan media yang mengandalkan penglihatan/visual saja (film strip/slides(film bingkai) foto, gambar, lukisan, cetakan) serta media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar (sound slides, video cassette, film suara).
Agar dalam penggunaan media yang dipilih itu tepat, maka harus memperhatikan factor-faktor objektivitas, program pengajaran, sasaran program, situasi dan kondisi, kualitas teknik, keefektifan dan efisiensi penggunaan.
Dengan menggunakan media dalam kegiatan belajar mengajar, terutama untuk tingkat Sekolah Dasar sangatlah penting. Sebab kehadiran media sangat membantu siswa dalam memahami suatu konsep tertentu. Pada masa ini siswa masih berfikir konkret dan belum mampu berfikir abstrak, untuk itulah guru seharusnya menggunakan media dan memilih media yang tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran. Ketidakmampun guru dalam menjelaskan suatu bahan dapat diwakili oleh peranan media, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai yang telah direncanakan.

0 comments:

Post a Comment